Palembang, bidiksumsel.com – Pj Gubernur Sumatera Selatan, Agus Fatoni, menerima audiensi dari Delegasi Kedutaan Besar Kanada yang dipimpin oleh Kepala Pengembangan, Kevin Tokar, yang didampingi oleh Pejabat Pengembangan Senior COOPERATION Hari Basuki, Asisten Program Internasional Zulyan Hendra, Direktur Icraf Sonya Dewi, dan Direktur Icraf Sumsel, David Susanto.
Audiensi ini bertujuan untuk mendiskusikan program kerja sama antara pemerintah Kanada dan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan melalui program “Sustainable Landscape for Livelihood in Indonesia Land Live Sumsel” dan berlangsung di Griya Agung pada Jumat (3/5/2024).
Dalam pertemuan tersebut, Agus Fatoni menyampaikan bahwa setelah pertemuan dengan Kedutaan Besar Kanada dan Icraf, pemerintah Kanada, melalui Icraf, membantu mendampingi desa-desa di Sumatera Selatan dalam menghadapi perubahan iklim. Pemerintah memberikan edukasi, bibit, metode, dan lain-lain kepada desa-desa tersebut untuk mengatasi perubahan iklim, termasuk dalam pembuatan kompos. Pendampingan ini dilakukan terhadap beberapa desa di Sumsel.
“Terima kasih atas kerjasama yang telah terjalin. Kerjasama ini sangat penting dalam mendukung program pemerintah bersama-sama dalam menangani perubahan iklim, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan berdampak pada hasil pembangunan di desa-desa,” ujar Fatoni.
Fatoni berharap bahwa program ini dapat diteruskan, direplikasi, diperbanyak, dan dapat bekerja sama dengan perguruan tinggi, perusahaan, dan lembaga lainnya di Sumatera Selatan. Dengan demikian, hasil yang telah dicapai dapat dinikmati oleh desa-desa lainnya.
“Sumatera Selatan merupakan provinsi dengan potensi terbesar. Ada banyak potensi yang bisa dimanfaatkan, seperti pertanian, perkebunan, lahan gambut, dan mangrove. Semua ini dapat dioptimalkan untuk kesejahteraan daerah dan masyarakat,” tambahnya.
Pada audiensi tersebut, turut hadir Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra, Drs. Edward Chandra, MH, dan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Sumatera Selatan, Regina Ariyanti. (red)
