Grand Opening Sanur Resto : Sensasi Makan di Pantai Bali dengan Menu Sunda dan Western di Palembang
Palembang, bidiksumsel.com – Palembang kembali diramaikan dengan kehadiran destinasi kuliner baru yang menawarkan pengalaman unik. Pada Rabu (18/09/2024), Sanur Resto, sebuah restoran dengan konsep pantai Bali yang eksotis, resmi menggelar acara grand opening di Jalan Basuki Rahmat, tepat di samping Hotel Aston Palembang.
Mengusung tema yang terinspirasi dari salah satu pantai terkenal di Bali, yaitu Pantai Sanur, restoran ini menyuguhkan nuansa makan yang sangat berbeda dari restoran-restoran pada umumnya.
Riefy Mauriza, pemilik Sanur Resto, bersama istrinya Evi Sartika, menjelaskan bahwa nama Sanur Resto terinspirasi dari Pantai Sanur yang populer di Bali. Mereka ingin menghadirkan pengalaman bersantap di pinggir pantai tanpa harus jauh-jauh pergi ke Bali.
“Kami mengadaptasi konsep suasana pantai di Bali agar pelanggan bisa merasakan sensasi makan di pinggir pantai,” ujar Riefy.
Salah satu cara untuk merealisasikan konsep ini adalah dengan menyebarkan pasir pantai asli di lantai restoran, sehingga pengunjung benar-benar bisa merasakan suasana pantai Bali di tengah hiruk-pikuk kota Palembang.
Saat memasuki Sanur Resto, para pengunjung akan langsung disambut dengan suasana yang mengingatkan mereka pada pantai-pantai indah di Bali. Lantai yang berpasir, kursi dan meja yang ditata sederhana namun nyaman, serta dekorasi dengan elemen-elemen pantai menciptakan atmosfer yang santai dan menyenangkan.
Seolah-olah, para pelanggan sedang berada di tepi laut, menikmati hidangan dengan deburan ombak yang menenangkan, meski tentu saja, suasana pantai di sini diciptakan dengan seni dan desain yang matang, tanpa ombak sungguhan.
Riefy menyebutkan bahwa restoran ini menjadi yang pertama di Palembang yang menghadirkan konsep seperti kafe dan restoran di kawasan pantai Bali.
“Di Palembang, belum ada resto yang menggunakan konsep seperti ini. Kami ingin memberikan nuansa baru kepada masyarakat Palembang yang ingin merasakan suasana Bali tanpa harus meninggalkan kota,” ungkapnya.
Melalui konsep ini, Riefy berharap Sanur Resto bisa menjadi salah satu destinasi kuliner yang tidak hanya menawarkan makanan lezat, tetapi juga pengalaman unik bagi para pelanggannya.
Sanur Resto tidak hanya mengandalkan konsep unik untuk menarik pelanggan, tetapi juga menawarkan beragam menu lezat dengan cita rasa khas Sunda dan Western. Riefy menegaskan bahwa menu di Sanur Resto disusun untuk dapat dinikmati oleh berbagai kalangan, dengan harga yang kompetitif dan terjangkau.
“Harga yang kami tawarkan mulai dari Rp 15 ribu hingga Rp 35 ribuan saja, sehingga cocok untuk semua kalangan,” jelasnya.
Makanan khas Sunda seperti nasi liwet, ayam goreng, dan sambal terasi disajikan berdampingan dengan hidangan Western seperti steak dan pasta, memberikan pilihan yang beragam bagi para pelanggan.
Evi Sartika, yang turut mengelola restoran ini bersama suaminya, menambahkan bahwa resep yang digunakan dalam masakan-masakan di Sanur Resto adalah resep keluarga yang telah diwariskan secara turun-temurun.
“Kami menggunakan resep andalan keluarga yang telah terbukti kelezatannya. Ini adalah restoran pertama kami di Palembang, dan kami berharap bisa membuka cabang di kota lain di masa mendatang,” ujar Evi dengan penuh semangat.
Salah satu daya tarik lain dari Sanur Resto adalah cara penyajian makanan yang berbasis prasmanan. Dengan konsep ini, para pelanggan diberikan kebebasan untuk memilih dan mengambil menu atau lauk yang mereka inginkan.
“Prasmanan memberi keleluasaan kepada para pelanggan untuk memilih hidangan sesuai selera mereka. Ini juga menambah pengalaman unik dalam bersantap di sini,” tambah Riefy.
Dengan hadirnya Sanur Resto, Riefy dan Evi berharap bahwa restoran ini dapat memberikan pengalaman berbeda bagi masyarakat Palembang, khususnya bagi mereka yang menyukai suasana pantai.
“Kami berharap Sanur Resto dapat menjadi destinasi favorit bagi mereka yang ingin merasakan atmosfer Bali di Palembang, terutama bagi yang tidak punya waktu untuk pergi ke Bali,” kata Riefy.
Tidak hanya itu, mereka juga berharap dapat memperluas bisnis ini ke kota-kota lain, sehingga lebih banyak orang bisa merasakan pengalaman makan di pantai ala Sanur Resto.
Evi menambahkan bahwa keberhasilan restoran ini akan menjadi langkah awal untuk mewujudkan impian mereka membuka lebih banyak cabang.
“Kami optimistis dengan konsep yang kami tawarkan. Jika ini berhasil di Palembang, kami akan mempertimbangkan untuk membuka cabang di kota-kota lain di Sumatera atau bahkan di luar pulau,” ungkapnya.
Pada hari pembukaan, antusiasme pengunjung terlihat sangat tinggi. Banyak masyarakat yang penasaran dengan konsep unik yang ditawarkan Sanur Resto, apalagi dengan suasana pantai yang sangat jarang ditemukan di restoran-restoran lain di Palembang.
Sejumlah pengunjung mengungkapkan kekaguman mereka terhadap konsep inovatif yang dihadirkan oleh Sanur Resto. “Ini pertama kalinya saya makan di restoran yang lantainya penuh dengan pasir pantai. Suasananya sangat menyenangkan, seperti benar-benar berada di tepi pantai,” ujar salah satu pengunjung.
Dukungan masyarakat terhadap restoran ini juga datang dari berbagai kalangan, termasuk komunitas kuliner di Palembang yang memuji keberanian Sanur Resto dalam membawa konsep baru. Beberapa di antaranya menyebut bahwa Sanur Resto bisa menjadi tren baru dalam industri kuliner Palembang, yang terus berkembang seiring dengan meningkatnya minat masyarakat terhadap konsep-konsep unik dan inovatif dalam pengalaman bersantap.
Dengan konsep yang terinspirasi dari Pantai Sanur di Bali, Sanur Resto menawarkan sesuatu yang berbeda bagi masyarakat Palembang. Suasana pantai yang menenangkan, dipadukan dengan menu kuliner khas Sunda dan Western, menjadikan restoran ini sebagai destinasi kuliner yang layak untuk dikunjungi.
Tidak hanya menyajikan makanan lezat dengan harga terjangkau, Sanur Resto juga memberikan pengalaman unik yang sulit ditemukan di tempat lain. Riefy dan Evi optimistis bahwa restoran ini akan menjadi favorit baru di kota Palembang, dan mereka berharap dapat membuka cabang di masa depan untuk lebih banyak orang yang bisa menikmati sensasi makan di pantai tanpa harus bepergian jauh. (dkd)
