Home Pendidikan Rekor Baru! Lebih dari 50% Wisudawan Unsri Lulus dengan Predikat Cumlaude

Rekor Baru! Lebih dari 50% Wisudawan Unsri Lulus dengan Predikat Cumlaude

fhoto : bidiksumsel.com/dkd

Universitas Sriwijaya Menggelar Wisuda ke-173 : 1.709 Mahasiswa Raih Prestasi, Lebih dari Separuh Lulus dengan Predikat Cumlaude

Indralaya, bidiksumsel.com – Universitas Sriwijaya (Unsri), salah satu perguruan tinggi terkemuka di Indonesia, kembali mengukuhkan ratusan mahasiswa dalam prosesi wisuda ke-173 yang diselenggarakan selama dua hari berturut-turut.

Sebanyak 1.709 mahasiswa dari berbagai program studi, termasuk mahasiswa pascasarjana, merayakan pencapaian akademik mereka dalam suasana yang penuh kebanggaan dan haru. Prosesi wisuda ini dibagi menjadi dua sesi : sesi pertama yang dilaksanakan pada Rabu, 14 Agustus 2024, dan sesi kedua yang berlangsung pada Kamis, 15 Agustus 2024.

Dalam pidato yang disampaikan setelah prosesi wisuda pada hari pertama, Rektor Universitas Sriwijaya, Prof. Dr. Taufiq Marwa, S.E., M.Si., mengungkapkan rasa bangganya atas prestasi yang diraih oleh para mahasiswa.

Ia menyoroti bahwa lebih dari separuh lulusan yang diwisuda kali ini berhasil meraih predikat cumlaude, sebuah pencapaian yang mencerminkan kualitas pendidikan yang diberikan oleh Unsri.

“Pada wisuda yang ke-173 ini, lebih dari separuh mahasiswa memperoleh predikat cumlaude serta banyak juga yang berhasil menyelesaikan masa perkuliahan secara tepat waktu. Ini menunjukkan bahwa proses pembelajaran di kampus kita telah berjalan dengan baik dan ini adalah sesuatu yang sangat membanggakan bagi kami pihak akademik,” ungkap Prof. Taufiq dengan penuh rasa syukur.

Rektor Unsri menegaskan bahwa tingginya jumlah mahasiswa yang berhasil lulus dengan predikat cumlaude bukanlah kebetulan, melainkan hasil dari upaya keras baik dari pihak dosen maupun mahasiswa itu sendiri.

Menurutnya, keberhasilan ini merupakan indikasi bahwa serapan pembelajaran di Unsri telah mencapai lebih dari 80 persen, sebuah capaian yang menurutnya sangat layak dibanggakan.

“Sudah lebih dari 80 persen serapan pembelajaran yang diberikan oleh para dosen. Jadi sangat wajar jika semakin banyak mahasiswa yang lulus dengan predikat cumlaude,” jelas Taufiq.

Lebih lanjut, Rektor Unsri menambahkan bahwa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) mencatatkan jumlah lulusan cumlaude terbanyak di antara fakultas lainnya. Hal ini, menurutnya, mencerminkan komitmen FKIP dalam memberikan pendidikan yang berkualitas tinggi kepada para mahasiswanya.

Ia berharap agar capaian ini menjadi inspirasi bagi fakultas-fakultas lainnya di Unsri untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan.

“Memang sudah sewajarnya mahasiswa yang kuliah di Kampus Unsri mendapatkan pelajaran dengan serapan yang tinggi, dan kami sangat bangga bahwa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan menjadi yang terbanyak dalam menghasilkan lulusan cumlaude,” ujar Prof. Taufiq.

Tak hanya itu, Rektor Unsri juga menekankan pentingnya mahasiswa untuk memahami sepenuhnya setiap pelajaran yang diberikan selama masa perkuliahan. Dengan pemahaman yang baik, diharapkan para lulusan dapat mengaplikasikan ilmu yang telah mereka peroleh di dunia kerja dan masyarakat.

“Kami berharap mahasiswa bisa memahami pelajaran sampai 100 persen, sehingga apa yang diberikan oleh dosen dapat diimplementasikan oleh mahasiswa semuanya secara maksimal. Sehingga saat waktunya tiba dan lulus dari Unsri, mereka bisa menerapkan semua ilmu yang telah dipelajari kepada masyarakat,” harapnya.

Pencapaian akademik yang diraih oleh para wisudawan ini tidak terlepas dari berbagai upaya yang dilakukan oleh Unsri dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Prof. Taufiq Marwa menyatakan bahwa pihak universitas terus berkomitmen untuk menyediakan lingkungan belajar yang kondusif bagi mahasiswa, dengan dukungan dari tenaga pengajar yang kompeten dan fasilitas yang memadai.

Sebagai salah satu universitas negeri terbesar di Sumatera Selatan, Unsri juga berupaya untuk terus mengembangkan kurikulum yang relevan dengan perkembangan zaman dan kebutuhan industri. Langkah ini diambil agar para lulusan Unsri tidak hanya memiliki pengetahuan yang mendalam di bidangnya masing-masing, tetapi juga siap bersaing di pasar kerja global yang semakin kompetitif.

“Universitas Sriwijaya selalu berusaha untuk beradaptasi dengan perubahan dan perkembangan di dunia pendidikan dan industri. Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa kurikulum yang kami terapkan sesuai dengan kebutuhan pasar dan mampu menghasilkan lulusan yang siap bersaing secara global,” tambah Prof. Taufiq.

Rektor Unsri juga menyoroti pentingnya peran para lulusan, khususnya yang berhasil meraih predikat cumlaude, dalam mendukung pembangunan daerah. Ia mengajak para wisudawan untuk tidak hanya mengejar karier di kota-kota besar atau luar negeri, tetapi juga untuk berkontribusi dalam pembangunan di daerah asal mereka, khususnya di Sumatera Selatan.

“Para lulusan Unsri, khususnya yang cumlaude, memiliki potensi besar untuk menjadi agen perubahan di masyarakat. Kami berharap mereka dapat menggunakan ilmu dan keterampilan yang telah mereka peroleh untuk membantu pembangunan di daerah, terutama di Sumatera Selatan,” tegasnya.

Di akhir pidatonya, Prof. Taufiq Marwa berpesan kepada seluruh wisudawan untuk terus belajar dan tidak berhenti mengembangkan diri meskipun telah menyelesaikan pendidikan formal. Ia menekankan bahwa tantangan di dunia nyata tidaklah mudah, namun dengan bekal pendidikan yang kuat dari Unsri, para lulusan diharapkan dapat menghadapi berbagai tantangan tersebut dengan percaya diri.

“Dunia nyata akan memberikan tantangan yang berbeda dari apa yang kalian hadapi di kampus. Oleh karena itu, teruslah belajar, teruslah mengembangkan diri, dan gunakanlah ilmu yang telah kalian peroleh untuk memberikan kontribusi positif bagi masyarakat,” pesan Rektor Unsri.

Prosesi wisuda ke-173 Universitas Sriwijaya ini menjadi momen penting bagi para mahasiswa dan juga bagi Unsri sebagai lembaga pendidikan. Dengan banyaknya lulusan yang meraih predikat cumlaude, Unsri membuktikan diri sebagai salah satu perguruan tinggi yang mampu mencetak generasi muda yang berprestasi dan siap berkontribusi bagi kemajuan bangsa. (dkd)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here