Palembang, bidiksumsel.com – Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 2 Tahun 2020 tentang Rencana Aksi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika (P4GN) hingga saat ini masih terus ditindaklanjuti oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang.
Setelah dilakukannya tes urine terhadap Dinas Perhubungan dan Kesbangpol Palembang, kali ini tes urine kembali dilakukan di lingkungan Pemkot Palembang, yaitu di Kantor Sekretariat Daerah (Setda) yang diikuti oleh Sekretaris Daerah, Ratu Dewa bersama para pejabat, dan seluruh kepala OPD.
Diketahui, dalam tes urine yang dilakukan pada hari ini, Selasa 30 Maret 2021, Sekretaris Daerah kota Palembang, Ratu Dewa menjadi peserta pertama mengikuti tes urine.
“Hari ini adalah yang ketiga kita melakukan tes urine setelah sebelumnya Kesbangpol dan Dinas Perhubungan. Dan hari ini tes urine dilakukan untuk para pejabat, mulai dari Sekda, Kepala OPD hingga seluruh Camat, dengan total jumlah lebih kurang 69 orang,” kata Ratu Dewa.
Melalui tindaklanjut Inpres Nomor 2 Tahun 2020, ia berharap tes urine dapat dilakukan terhadap seluruh ASN hingga non PNSD di lingkungan Pemkot Palembang tanpa terkecuali.
“Kita harapkan, seluruh ASN di kota Palembang bahkan non PNSD juga akan kita adakan tes urine, karena kita tidak ingin ASN ataupun non PNSD terkena yang namanya narkoba,” harapnya.
Masih dikatakannya, bahwa dari seluruh hasil tes urine yang didapat, rencana akan diserahkan langsung kepada Walikota Palembang, H. Harnojoyo selaku PPK.
“Karena beliaulah yang berhak memberikan informasi terhadap teman-teman media serta menentukan keputusan yang akan diambil. Tugas saya sebagai Sekda sudah menyampaikan kepada beliau,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo Palembang, Edison yang merupakan salah satu kepala OPD di lingkungan Pemerintah kota Palembang menyampaikan dukungan terhadap Inpres yang ditindaklanjuti oleh Pemkot Palembang.
Menurut Edison, apa yang dilakukan tersebut juga guna mengetahui kondisi para pejabat di lingkungan kota Palembang. “Paling tidak bisa memantau kondisi kesehatan seluruh pejabat. Dan kita mendukung sepenuhnya,” ungkapnya.
Bahkan, Edison juga menyampaikan bahwa dirinya tidak merasa sedikitpun rasa takut ketika mengetahui akan dilakukannya tes urine kepada seluruh Kepala OPD di lingkungan Pemkot tersebut.
“Jadi, untuk apa kita takut kalau diri kita sendiri bersih dari hal-hal seperti itu, meskipun kita tidak diberitahu akan dilakukannya tes urine ini,” pungkasnya. (rel/wira)