Wakil Bupati Ogan Ilir Hadiri Rapat Paripurna DPRD, Bahas Pandangan Fraksi Terhadap APBD 2025
Ogan Ilir, bidiksumsel.com – Rapat Paripurna XIII DPRD Kabupaten Ogan Ilir pada Selasa, 27 Agustus 2024, menjadi momen penting dalam pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Ogan Ilir tahun anggaran 2025. Kegiatan ini berlangsung di ruang rapat paripurna DPRD Kabupaten Ogan Ilir, dengan dihadiri oleh Wakil Bupati Ogan Ilir, H. Ardani, serta Ketua DPRD Ogan Ilir, Soeharto, yang membuka jalannya sidang. Selain itu, hadir pula anggota DPRD Ogan Ilir dari berbagai fraksi.
Rapat ini merupakan bagian dari tahapan pembicaraan tingkat kesatu, yang fokus utamanya adalah penyampaian pandangan umum fraksi-fraksi DPRD terhadap Nota Pengantar Bupati Ogan Ilir atas Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang APBD Kabupaten Ogan Ilir Tahun 2025. Dalam rapat ini, fraksi-fraksi DPRD diberi kesempatan untuk mengemukakan pandangan, evaluasi, serta saran mereka terkait rancangan APBD yang disampaikan oleh Bupati Ogan Ilir.
Setiap fraksi dalam DPRD Ogan Ilir memberikan pandangan mereka mengenai berbagai aspek yang tercakup dalam Raperda APBD 2025. Fokus pembahasan meliputi alokasi anggaran untuk sektor prioritas seperti infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan masyarakat. Tak hanya itu, beberapa fraksi juga menyoroti perlunya pengelolaan keuangan daerah yang lebih efisien serta distribusi anggaran yang adil untuk seluruh kecamatan di Kabupaten Ogan Ilir.
Dalam pandangan umum tersebut, beberapa fraksi menyoroti pentingnya pembangunan yang merata di seluruh wilayah Kabupaten Ogan Ilir, sehingga tidak ada kecamatan atau desa yang tertinggal. Fraksi lain juga menyarankan agar program-program yang sudah berjalan baik, seperti peningkatan pelayanan kesehatan, infrastruktur jalan, dan program pendidikan, terus ditingkatkan dalam anggaran tahun 2025. Perhatian khusus diberikan kepada sektor pendidikan, di mana beberapa anggota dewan meminta agar anggaran pendidikan lebih diperbesar untuk meningkatkan kualitas guru dan fasilitas sekolah di daerah terpencil.
Selain itu, fraksi-fraksi juga mengingatkan agar Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir tidak hanya berfokus pada pembangunan fisik, tetapi juga memperhatikan aspek sosial dan ekonomi, termasuk pengentasan kemiskinan, peningkatan ekonomi masyarakat, serta program-program pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Dalam rapat tersebut, Wakil Bupati Ogan Ilir, H. Ardani, mendengarkan secara saksama pandangan umum dari setiap fraksi. Ia memahami bahwa masukan dari DPRD merupakan hal yang sangat berharga dalam menyusun kebijakan anggaran yang tepat sasaran dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Setelah rapat paripurna berakhir, Ketua DPRD Kabupaten Ogan Ilir, Soeharto, memberikan pernyataan kepada media yang meliput acara tersebut. Ia menjelaskan bahwa rapat pada hari itu difokuskan untuk mendengarkan pandangan dari fraksi-fraksi terhadap Nota Pengantar Bupati. “Paripurna selanjutnya akan digelar besok Rabu (28/08/2024) dengan agenda tanggapan Bupati terhadap pandangan umum fraksi-fraksi,” kata Soeharto.
Rapat lanjutan tersebut akan menjadi momen bagi Bupati Ogan Ilir, Panca Wijaya Akbar, untuk memberikan tanggapan resmi atas masukan yang disampaikan oleh fraksi-fraksi dalam rapat paripurna sebelumnya. Melalui agenda ini, diharapkan akan tercapai kesepahaman antara eksekutif dan legislatif terkait Raperda APBD tahun 2025 yang diusulkan, sehingga program pembangunan dapat berjalan efektif dan efisien sesuai kebutuhan masyarakat.
Penyusunan APBD Kabupaten Ogan Ilir tahun 2025 dihadapkan pada tantangan yang cukup besar, terutama dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat di tengah dinamika ekonomi global dan nasional yang tak menentu. Oleh karena itu, pembahasan APBD ini menjadi sangat krusial untuk memastikan anggaran yang dialokasikan benar-benar tepat sasaran dan mampu menjawab berbagai permasalahan daerah.
Ketua DPRD Soeharto menegaskan bahwa DPRD Kabupaten Ogan Ilir akan terus mengawal jalannya pembahasan APBD agar setiap rupiah dari anggaran yang disahkan dapat digunakan sebaik mungkin untuk pembangunan yang berkelanjutan. “Kami berharap, dengan adanya sinergi yang baik antara pemerintah daerah dan DPRD, Kabupaten Ogan Ilir bisa semakin maju dan masyarakatnya lebih sejahtera,” tambah Soeharto.
Sementara itu, Wakil Bupati Ardani menyatakan komitmennya untuk bekerja keras bersama Bupati dan seluruh perangkat daerah agar APBD 2025 bisa menjadi instrumen yang efektif dalam mempercepat pembangunan di Kabupaten Ogan Ilir. “Kami akan terus berusaha memberikan yang terbaik bagi masyarakat Ogan Ilir, karena pada dasarnya, anggaran ini adalah untuk kepentingan rakyat,” ujarnya. (red)
