Sekayu, bidiksumsel.com – Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sumatera Selatan (Sumsel) ke-XV resmi digelar di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), menjadi momentum penting bagi para atlet muda untuk menunjukkan kemampuan dan membangun mental juang. Salah satu cabang olahraga yang paling disorot adalah Shorinji Kempo, yang mulai dipertandingkan pada Sabtu (18/10/2025) di SMK Negeri 3 Randik, Sekayu.
Ketua Umum Perkemi Sumatera Selatan, Senpai Meidi Rapi Andi, menegaskan bahwa Porprov kali ini bukan sekadar ajang perebutan medali, tetapi juga bagian dari program pembinaan jangka panjang yang menjadi prioritas KONI Sumsel.
“Porprov ini adalah panggung pembinaan. Kami ingin melihat potensi daerah, membina wilayah, dan memastikan lahirnya bibit baru Shorinji Kempo yang akan menjadi kebanggaan Sumsel,” tegas Meidi.
Pada ajang ini, tercatat 10 kabupaten/kota mengirimkan kontingen terbaik dengan total sekitar 200 atlet kempo. Meidi menilai, pembinaan yang dimulai dari tingkat daerah sangat penting agar Sumatera Selatan mampu mencetak atlet berprestasi nasional bahkan internasional.
“Saya mengimbau kepada seluruh senpai dan pengurus di daerah agar serius melakukan pembinaan. Jadikan kabupaten masing-masing sebagai lumbung atlet berprestasi. Dari sinilah masa depan atlet Sumsel dibangun,” ujarnya.
Selain bicara prestasi, Meidi juga menekankan pentingnya menjunjung sportivitas dan sikap ksatria dalam setiap pertandingan.
“Bertandinglah dengan hati yang bersih. Yang menang jangan sombong, yang kalah jangan berkecil hati. Ini bukan akhir, pembinaan akan terus berjalan,” pesannya.
Sementara itu, Ketua Pengkab Perkemi Muba sekaligus Ketua Pelaksana Cabor Kempo Porprov XV, Senpai Marwan Hidayatullah, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak atas dukungan yang membuat penyelenggaraan berjalan lancar dan tertib.
Marwan menjelaskan, total peserta berjumlah 186 atlet, terdiri dari 86 atlet putra, 89 atlet putri, dan 14 official pendamping.
“Ajang ini bukan hanya untuk mencari juara. Lebih dari itu, ini arena pembuktian kemampuan, penguatan sportivitas, serta sarana mempererat persaudaraan antar kenshi di seluruh Sumsel,” ujarnya.
Ia juga menegaskan pentingnya menjaga semangat kebersamaan selama kompetisi berlangsung.
“Tunjukkan jiwa juang yang tinggi, tinggalkan fanatisme kedaerahan, dan tetap junjung tinggi fair play. Bawa nama baik kontingen, hormati lawan sebagai partner dalam berlatih dan bertanding,” imbuhnya.
Sebagai tuan rumah, Kabupaten Musi Banyuasin menegaskan komitmennya untuk menyukseskan seluruh rangkaian kegiatan Porprov XV, tidak hanya di cabang Kempo, tetapi juga di 34 cabang olahraga lainnya yang dipertandingkan di berbagai venue di Sekayu dan sekitarnya.
“Mari bersama-sama menyukseskan Porprov ke-15 cabang Kempo di Kabupaten Musi Banyuasin. Semoga seluruh pertandingan berjalan lancar, sportif, dan penuh semangat kebersamaan,” tutup Marwan.
Dengan semangat “Sportivitas, Persaudaraan, dan Prestasi”, Porprov XV Sumsel 2025 diharapkan menjadi tonggak penting bagi kebangkitan olahraga Sumatera Selatan sekaligus menegaskan peran Muba sebagai Kota Olahraga dan pusat pembinaan atlet masa depan. (dkd)
