Pemprov Gorontalo Gelar Pasar Murah Bersubsidi, Warga Antusias Berburu Bapokting Murah!
Gorontalo, bidiksumsel.com – Menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Idul Fitri 1446 H, Pemerintah Provinsi Gorontalo melalui Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan menggelar Pasar Murah Bersubsidi. Kegiatan ini bertujuan untuk menjaga stabilitas harga bahan pokok penting (Bapokting) dan mengendalikan inflasi daerah.
Pasar murah ini berlangsung pada Selasa (11/3/2025) mulai pukul 07.30 WITA di halaman rumah dinas Wakil Bupati Bone Bolango. Acara ini dihadiri oleh Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo, serta beberapa pejabat dari jajaran pemerintahan dan personel Polda Gorontalo, di antaranya Kombes Pol Dr. Maruly Pardede, SH, SIK, MH, AKBP Alhajat, Ipda Marselin HS, Ipda Yolanda Uno, dan Briptu Dandy Arwinanda.
Harga Bapokting Bersubsidi di Pasar Murah Gorontalo
Berikut daftar harga bahan pokok bersubsidi yang dijual di pasar murah ini :
– Minyak goreng: Rp10.000/botol
– Gula pasir: Rp10.000/kg
– Daging ayam: Rp20.000/ekor
– Cabai merah: Rp10.000/¼ kg
– Telur ayam: Rp1.000/butir
– Beras: Rp5.000/kg
– Bawang merah: Rp10.000/¼ kg
Harga-harga ini jauh lebih murah dibanding harga pasaran saat ini, yang mengalami kenaikan menjelang Lebaran.
Kapolda Gorontalo Pastikan Keamanan Pasar Murah
Kapolda Gorontalo, Irjen Pol Drs. Pudji Prasetijanto Hadi, MH, melalui Dirkrimsus Polda Gorontalo, Kombes Pol Dr. Maruly Pardede, memastikan bahwa kegiatan pasar murah berlangsung aman dan tertib.
“Selama kegiatan pembukaan pasar murah, semuanya berjalan aman dan lancar,” ujar Maruly Pardede saat dikonfirmasi melalui WhatsApp pada Rabu (12/3/2025).
Menurutnya, antusiasme masyarakat sangat tinggi dalam kegiatan ini.
“Alhamdulillah, cukup ramai. Warga sangat antusias datang dan berbelanja bahan pokok di pasar murah ini,” tambahnya.
Antusiasme Warga Tinggi, Pemprov Siap Gelar Lagi?
Warga Gorontalo tampak berbondong-bondong datang sejak pagi untuk mendapatkan bahan pokok dengan harga miring. Banyak dari mereka berharap pasar murah ini bisa digelar lebih sering, terutama menjelang hari besar keagamaan dan saat harga kebutuhan pokok meningkat.
Dengan suksesnya gelaran pasar murah ini, apakah Pemprov Gorontalo akan mengadakan pasar murah tambahan sebelum Lebaran? Kita tunggu kabar selanjutnya! (Bd)