PALEMBANG – Gubernur Sumsel H Herman Deru mengungkapkan bahwa Pemprov Sumsel akan menyiapkan total 1000 Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) yang akan di seleksi terlebih dahulu untuk bulan Januari 2021 mendatang.
Dengan demikian, diharapkan 1000 PPL tersebut nantinya tidak hanya memberikan bimbingan teknis penyuluhan pertanian di lapangan saja, tetapi juga mengerti tentang perbankan dan perdagangan.
Hal tersebut diungkapkan Gubernur Sumsel H. Herman Deru pada saat menjadi narasumber pada acara Diskusi daring dengan tema Sektor Pertanian Tahan Banting di Tengah Pandemi di Griya Agung Palembang, Selasa (18/8/2020) malam.
HD menambahkan, meningkatnya sektor pertanian di Indonesia di tengah wabah pandemi pada saat ini tidak luput dari usaha dan kerja keras yang dilakukan oleh petani serta kerjasama yang telah dilakukan oleh Pemda dan Kementerian Pertanian sehingga sektor pertanian tetap bertahan pada saat ini.
Dikatakan HD bahwa Sumsel menduduki peringkat 5 nasional untuk kategori Provinsi dan nomor 4 di kategori kabupaten (Banyuasin) di Indonesia untuk sektor pertanian.
“Yang membuat kita survive pada saat ini adalah petani, dan sektor pertanian inilah salah satu yang menunjang roda perekonomian bisa berjalan ditengah wabah seperti saat ini,”ujarnya.
HD juga mengatakan bahwa perlu adanya perbaikan infrastruktur yang harus dibenahi, untuk menjaga nilai jual dari hasil pertanian agar tidak turun atau tertekan oleh buruknya infrastruktur.
Sementara itu Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo mengatakan program kegiatan peningkatan ketahanan Pangan di era new normal, antara lain melalui peningkatan kapasitas produksi, disertifikasi pangan lokal, penguatan cadangan dan sistem logistik pangan dan pengembangan pertanian modern. (nim)