Beranda Kota Palembang Janji Kampanye Ditepati! Ratu Dewa Perbaiki Rumah Warga dengan Dana Sendiri

Janji Kampanye Ditepati! Ratu Dewa Perbaiki Rumah Warga dengan Dana Sendiri

fhoto : ist

Ratu Dewa Bangun 4 Rumah Tak Layak Huni Pakai Dana Pribadi, Ini Alasannya!

Palembang, bidiksumsel.com – Wali Kota Palembang Ratu Dewa menunjukkan aksi nyata dalam menepati janji kampanyenya dengan membangun kembali empat Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) menggunakan dana pribadinya, tanpa mengandalkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

Langkah ini merupakan bagian dari janji politiknya bersama Wakil Wali Kota Prima Salam saat pencalonan lalu. Ratu Dewa membuktikan bahwa program perbaikan RTLH bukan sekadar wacana, melainkan komitmen nyata yang langsung direalisasikan.

“Hari ini kami memenuhi janji kami saat kampanye dulu. Kami datang bersama Pak Zulinto berjanji akan membangun ulang rumah ini, dan sekarang kami wujudkan,” ujar Ratu Dewa saat meninjau perbaikan RTLH di RT 35 Kelurahan 8 Ulu, Kecamatan Jakabaring, Kamis (13/3/2025).

Bangun Rumah Panggung di Area Rawa-Rawa

Mengingat lokasi rumah yang berada di area rawa-rawa, Ratu Dewa memilih model rumah knock down atau rumah panggung agar lebih tahan terhadap banjir akibat pasang surut Sungai Musi.

“Kami bangun rumah panggung model knock down, materialnya kami ambil dari Ogan Ilir lalu kami pasang di sini. Pertama kami bangun tapaknya dulu, baru bagian atasnya. Di sekitar sini ada 2-3 rumah lagi yang akan dibangun,” jelasnya.

Kota Palembang saat ini masih memiliki lebih dari 2.000 rumah tidak layak huni, yang terus menjadi perhatian pemerintah. Sebelumnya, jumlah RTLH tercatat 1.960 unit, namun angka ini bertambah seiring dengan pendataan terbaru.

Dukungan dari Pemkot dan CSR

Untuk mengatasi masalah RTLH dalam skala lebih luas, Ratu Dewa menegaskan bahwa perbaikan rumah warga juga akan dilakukan melalui berbagai sumber dana seperti APBD, APBN, dan CSR.

Sementara itu, Kepala Dinas Permukiman dan Pertanahan (Perkimtan) Kota Palembang, Agus Rizal, mengungkapkan bahwa saat ini pihaknya sedang menyiapkan regulasi agar pendanaan perbaikan RTLH bisa diakomodasi melalui APBD.

“Selain APBD, kami juga mencoba menggandeng perusahaan melalui program CSR lewat forum TJSL (Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan) yang akan diwujudkan dalam program ‘Gerakan Rumah Agar Layak’ (Gebrak). Program ini akan dilaunching oleh wali kota akhir April 2025,” kata Agus.

Pihaknya juga tengah mengembangkan prototipe rumah dengan berbagai tipe, menyesuaikan kapasitas per kapita di setiap keluarga.

“Kami siapkan tipe rumah 20, 36, 45, dan 54, dengan estimasi biaya mulai dari Rp50 juta per unit. Model rumahnya juga beragam, ada yang menggunakan pondasi menerus, bertiang, dan lainnya,” pungkasnya.

Aksi Nyata untuk Warga Palembang

Langkah Ratu Dewa ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Keputusan menggunakan dana pribadi untuk membangun kembali rumah warga menunjukkan kepedulian dan komitmen nyata dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Dengan adanya program-program pembangunan RTLH yang melibatkan berbagai pihak, diharapkan semakin banyak warga Palembang yang mendapatkan hunian yang layak dan aman. (rd)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here