OKI, bidiksumsel.com – Pertemuan sinergis antara Forum Komunikasi Daerah untuk Percepatan Pembentukan Daerah Otonomi Baru (Forkoda PP DOB) di Sumatera Selatan telah berlangsung di Sekretariat Palembang Golf Club pada hari Senin, tanggal 1 April 2024.
Kegiatan ini dihelat dengan tujuan untuk memadukan pikiran dan strategi antar pemimpin dan calon pemimpin wilayah pemekaran di Sumatera Selatan.
Dipimpin oleh Ir. H. Syahrial Oesman, MM, yang baru saja terpilih sebagai Ketua Forkoda PP DOB se-Sumatera Selatan, pertemuan ini dihadiri oleh berbagai perwakilan presidium daerah calon otonomi baru (CDOB) dari berbagai wilayah, termasuk tetapi tidak terbatas pada, Kabupaten Pantai Timur yang berencana memisahkan diri dari Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Kabupaten Gelumbang dan Kabupaten Rambang Lubai Lematang (RL2) yang ingin mandiri dari Kabupaten Muara Enim, serta Kabupaten Banyuasin Timur dan Kabupaten Musi Ilir yang masing-masing ingin berpisah dari Kabupaten Banyuasin dan Kabupaten Musi Banyuasin (Muba).
Selain itu, hadir juga presidium dari rencana pembentukan kotamadya baru seperti Betung dari Kabupaten Banyuasin dan Tanjung Enim dari Kabupaten Muara Enim, serta presidium Provinsi Sumatera Selatan Barat yang berencana memekarkan diri dari Provinsi Sumatera Selatan.
Billy, seorang peserta yang mewakili presidium Provinsi Sumatera Selatan Barat, mengungkapkan penghargaannya terhadap inisiatif Syahrial Oesman, yang akrab disapa SO, karena berhasil mengumpulkan hampir seluruh perwakilan pemekaran di Provinsi Sumatera Selatan. Billy yakin, kegiatan yang diinisiasi oleh SO ini akan memicu dan mempercepat gerakan pemekaran di Sumatera Selatan, sebuah harapan yang telah lama terpendam di hati masyarakat Sriwijaya.
SO mengungkapkan bahwa dalam waktu dekat, pengurus Forkoda Sumsel akan dilantik secara resmi oleh Ketua Umum Forkoda PP DOB Se-Indonesia pada akhir Mei 2024. Pertemuan tersebut secara khusus berfokus pada persiapan dan penataan prasyarat serta persyaratan pembentukan daerah otonomi baru, mengingat telah ada indikasi positif dari pemerintahan Presiden Joko Widodo terkait dengan pemekaran daerah.
Syahrial menekankan pentingnya persiapan yang matang di semua aspek, termasuk administratif dan wilayah, agar ketika saatnya tiba, daerah-daerah calon otonomi baru di Sumatera Selatan siap untuk mempercepat proses pemekaran. Forkoda PP DOB Se-Indonesia telah memberikan isyarat bahwa kini adalah waktu untuk “tancap gas” dalam mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan.
Pertemuan yang diisi dengan diskusi strategis ini berakhir dengan kebersamaan dalam sesi buka puasa bersama, mempererat silaturahmi dan komitmen bersama untuk mewujudkan cita-cita pemekaran daerah di Sumatera Selatan. (pras)
