Buka Cabang di Palembang, Almaz Fried Chicken Sajikan Cita Rasa Arab dan Solidaritas Palestina
Palembang, bidiksumsel.com – Ada yang berbeda di kawasan Kambang Iwak Palembang siang itu. Aroma khas rempah-rempah Timur Tengah menguar di udara, menggoda selera siapa saja yang melintas. Namun bukan hanya rasa yang jadi pembicaraan, melainkan juga nilai dan kepedulian sosial yang menyertainya.
Almaz Fried Chicken, outlet ayam goreng dengan sentuhan khas Arab Saudi, secara resmi membuka cabang ke-88 di Indonesia dan menjadi cabang kedua di Kota Palembang. Peresmian ini dihadiri langsung oleh Wali Kota Palembang, Drs. Ratu Dewa, M.Si, yang memberikan apresiasi tinggi atas kehadiran usaha yang tak hanya berorientasi bisnis, tapi juga membawa misi kemanusiaan.
“Ini menjadi bagian dari semangat ekonomi kerakyatan. Roda ekonomi Palembang bergerak sehat, dan lebih hebat lagi saat geliat itu juga diiringi empati sosial,” ujar Ratu Dewa dalam sambutannya.
Tak main-main, Almaz Fried Chicken menyisihkan 5 persen dari keuntungannya untuk rakyat Palestina, serta 5 persen lagi untuk membantu masyarakat lokal yang membutuhkan. Setiap hari, mereka juga membagikan minimal 20 porsi makanan secara cuma-cuma.
“Di tengah membangun ekonomi, mereka tetap ingat kemanusiaan. Ini bukan sekadar bisnis, tapi gerakan,” imbuh Ratu Dewa.
Misi yang Lebih Besar dari Sekadar Ayam Goreng
Hidayah, owner Almaz Fried Chicken Kambang Iwak, menyebut bahwa outlet ini hadir dengan semangat membawa kebaikan.
“Kami bukan hanya ingin menjual makanan, tapi juga menyebar kebaikan. Kami terinspirasi dari cita rasa khas Arab seperti Albaik di Mekkah. Kami sajikan ayam goreng dengan saus spesial, sambal, dan nasi briyani,” ungkapnya.
Uniknya, meski bumbu diadopsi dari Arab Saudi, sebagian besar bahan baku seperti ayam dan beras menggunakan produk lokal Palembang. Ini menjadikan Almaz Fried Chicken sebagai wujud nyata kolaborasi antara selera internasional dan pemberdayaan lokal.
“Kami percaya bisnis yang baik adalah bisnis yang membawa berkah untuk sekitar,” tutur Hidayah.
Outlet pertama mereka di Palembang berada di kawasan Kenten dan dibuka pada pagi harinya. Sementara Kambang Iwak menjadi outlet ke-88 Almaz secara nasional.
Solidaritas dalam Setiap Sajian
Sementara itu, Egi, perwakilan tim proyek dari Almaz pusat, menjelaskan bahwa donasi akan disalurkan langsung oleh outlet tanpa perantara. Di akhir hari, menjelang tutup, tim Almaz akan berkeliling membagikan makanan dan sembako kepada warga sekitar yang membutuhkan.
“Bentuk bantuannya bisa berupa makanan siap saji atau sembako, dan itu dilakukan langsung oleh tim outlet kami,” ujarnya.
Program ini sudah berlangsung sejak sebelum pembukaan resmi, dan akan menjadi agenda rutin.
Menu yang ditawarkan pun beragam dan terjangkau. Mulai dari Paket Panas 1 seharga Rp 27 ribu, berisi nasi dan ayam paha atas/dada/sayap jumbo, hingga Paket Family berisi 4 potong ayam mix, kentang goreng, dan saus seharga Rp 70–76 ribu. Ada juga nasi briyani, rempah khas Arab, serta minuman seperti teh botol dan air mineral yang sudah satu paket.
Dengan pendekatan kuliner yang khas, harga terjangkau, dan komitmen sosial yang tinggi, Almaz Fried Chicken tak hanya hadir sebagai tempat makan, tapi juga simbol harapan baru di tengah geliat ekonomi Palembang. (dkd)
