PALEMBANG – Gubernur Sumsel H. Herman Deru menghadiri Pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Terbatas ke – XXIX tingkat Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2020 di Masjid Agung Jayo Wikramo, Palembang, Sabtu malam (5/9/2020).
Dalam Sambutannya, HD menyampaikan bahwa MTQ tahun ini sedikit berbeda, karena dilaksanakan di tengah Pandemi Covid-19 dan walau jumlah cabang perlombaan berkurang. Namun hal tersebut jangan sampai menurunkan kualitas dari pelaksanaan sebelumnya. Pelaksanaan MTQ juga tetap menerapkan Protokol Kesehatan seperti yang dianjurkan Pemerintah.
“MTQ selain menjadi tradisi masyarakat juga sebagai media dakwah syiar keagamaan yg efektif daya dorong yang kuat dalam percepatan pembangunan di daerah” ujar Deru.
Dilanjutkannya, MTQ juga sebagai upaya menumbuhkan kecintaan masyarakat untuk mencintai Al qur an sebagai petunjuk manusia. Tidak hanya rutin seremoni tapi mampu sebagai momentum strategis pelaksanaan pembangunan dan perilaku kehidupan masyarakat sehari-hari dengan nilai Qur’an.
“Dengan MTQ terbatas ini kita akan mendapatkan Qori-Qoriah terbaik di Sumsel untuk kemudian nanti mewakili Sumsel pada MTQ tingkat Nasional di Padang Sumatera Barat pada November 2020 mendatang,” jelasnya.
HD juga mengingatkan, di Tahun ini Sumsel akan melaksanakan pemilukada di 7 Kabupaten, untuk itu HD minta agar masyarakat selalu menjaga situasi yang kondusif dna tetap menjaga kerukunan umat beragama dimana selama ini Sumsel dikenal dengan daerah zero konflik.
Sementara itu Ketua Pelaksana MTQ Terbatas XXIX Tingkat Prov. Sumsel H. Akhmad Najib, menyampaikan perlombaan dilaksanakan dari tanggal 5 s.d 11 September 2020, dengan jumlah peserta berjumlah 369 yang merupakan Qori dan Qoriah andalan dari Kabupaten/kota di Sumsel.
Sedangkan lokasi lomba akan dipusatkan di tiga tempat yakni Masjid Agung Jayo Wikramo, Asrama Haji dan STIQ Al Lathifiyah Palembang.
Di Masjid Agung Jayo Wikramo Palembang sendiri akan melombakan cabang tilawah Al Quran golongan anak-anak, remaja, dewasa, Qiro’at Murottal Remaja dan Qiro’at Murottal Dewasa.
Kemudian Asrama Haji Palembang akan melombakan cabang hifzhil Quran 1 juz dan tilawah, 5 juz dan tilawah, 10 juz, 20 juz dan karya tulis ilmiah Al Quran.
Sedangkan di STIQ Al Lathifiyah untuk cabang hifzhil Quran 39 juz, tafsir bahasa Arab, bahasa Indonesia dan bahasa Inggris.
Turut hadir Anggota DPR RI Hj Percha Leanpuri, B.Bus, MBA., Ketua TP PKK Prov Sumsel Hj. Febrita Lustia Herman Deru, Wakil Ketua TP-PKK Prov Sumsel Hj. Fauziah Mawardi Yahya, FKPD Prov. Sumsel, Sekda Sumsel H. Nasrun Umar, Ketua DWP Sumsel, Hj. Devi Nasrun, Bupati / Walikota se-Sumsel, Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Sumsel, DR.H.Akhmad Najib.M.Hum, Ketua MUI Sumsel Prof. DR.KH. Aflatun Muchtar ,MA., Ketua FKUB Sumsel Drs H Mal’an Abdulah, Plt. Kakanwil Kemenag Sumsel H Abadil SAg MSi, Para Kakanwil Kemenag Kab/Kota Se – Sumsel, Para Asisten dan Para kepala OPD Prov. Sumsel. (mmn)