Lebih Aman di Sekitar Sekolah : Tips Berkendara dari Astra Motor Sumsel yang Wajib Diketahui
Palembang, bidiksumsel.com – Saat jam sekolah tiba, pemandangan di jalanan sekitar sekolah selalu tampak ramai. Deretan motor dan mobil memadati sisi jalan, anak-anak sekolah menyeberang dengan langkah kecil mereka yang lincah, belum lagi orang tua yang terburu-buru menjemput atau mengantar. Suasana itu menggambarkan dinamika lingkungan sekolah yang aktif dan penuh risiko.
Lingkungan sekolah memang tergolong zona rawan kecelakaan. Kurangnya kesadaran pengguna jalan, ditambah dengan tingkah laku anak-anak yang kerap tak terduga, membuat area ini memerlukan perhatian ekstra dari setiap pengendara.
Melihat hal ini, Astra Motor Sumsel memberikan tips penting berkendara yang aman di sekitar sekolah. Tomy, Community & Safety Riding Advisor Astra Motor Sumsel, menyebut bahwa edukasi semacam ini bukan hanya penting untuk pengendara, tetapi juga untuk melindungi masa depan generasi muda.
“Minimnya pemahaman anak-anak tentang cara menyeberang jalan yang aman dan padatnya lalu lintas saat jam masuk dan pulang sekolah jadi alasan pentingnya edukasi keselamatan sejak dini,” ujar Tomy.
Berikut 5 tips berkendara aman di sekitar sekolah yang wajib diketahui dan diterapkan:
1. Berhenti di Zebra Cross
Saat melihat zebra cross terutama yang berada tepat di depan gerbang sekolah, berhentilah jika ada petugas sekolah atau anak-anak yang hendak menyeberang. Menjadi prioritas bagi mereka adalah bentuk tanggung jawab sosial pengendara.
2. Kurangi Kecepatan
Berkendara dengan kecepatan tinggi di area sekolah adalah tindakan ceroboh. Kurangi kecepatan agar Anda bisa lebih cepat merespons bila ada anak-anak yang tiba-tiba menyeberang atau kendaraan lain yang berhenti mendadak.
3. Gunakan Klakson dengan Bijak
Klakson memang penting sebagai alat komunikasi antar pengguna jalan, namun di area sekolah penggunaannya perlu dibatasi. Hindari membunyikan klakson secara tiba-tiba atau keras yang bisa membuat anak-anak terkejut dan panik.
4. Hindari Penggunaan Ponsel
Satu detik mata Anda berpaling ke ponsel, bisa berakibat fatal. Terutama di sekitar sekolah, di mana aktivitas dan pergerakan anak-anak tak bisa diprediksi. Simpan ponsel Anda hingga kendaraan benar-benar berhenti.
5. Fokus dan Tingkatkan Kewaspadaan
Anak-anak seringkali belum memahami bahaya di jalan raya. Mereka bisa berlari tiba-tiba tanpa melihat kiri-kanan. Oleh karena itu, sebagai pengendara Anda harus fokus penuh dan waspada tinggi di area sekolah.
Sebagai bentuk kepedulian terhadap keselamatan jalan, Astra Motor Sumsel secara aktif menggelar edukasi berkendara melalui program #Cari_Aman. Program ini tidak hanya menyasar pengendara dewasa, tetapi juga menyentuh pelajar dan komunitas sekolah sebagai bagian dari pendekatan edukasi sejak dini.
“Keselamatan itu tanggung jawab bersama. Anak-anak mungkin belum cukup paham aturan, jadi kita yang dewasa harus lebih peduli dan waspada,” lanjut Tomy.
Kampanye #Cari_Aman dilakukan secara berkelanjutan lewat pelatihan, sosialisasi, dan simulasi berkendara aman yang dikemas dengan cara menyenangkan dan mudah dipahami oleh anak-anak maupun orang tua mereka.
Lalu lintas di sekitar sekolah seharusnya menjadi zona yang paling aman, bukan justru menjadi sumber kekhawatiran. Dengan kesadaran dan disiplin dari para pengendara, serta edukasi yang terus menerus dari pihak-pihak seperti Astra Motor Sumsel, harapan untuk menciptakan generasi yang sadar keselamatan bisa benar-benar terwujud.
Bagi Anda yang berkendara setiap pagi atau sore hari melewati lingkungan sekolah, ingatlah bahwa satu tindakan disiplin kecil seperti mengurangi kecepatan atau berhenti di zebra cross bisa menyelamatkan nyawa.
Karena #Cari_Aman bukan sekadar slogan, tapi cara kita menjaga masa depan anak-anak Indonesia. (dkd)
