Palembang, bidiksumsel.com – Pada peluncuran gerakan Wakaf Uang yang diselenggarakan Badan Wakaf Indonesia (BWI) Sumsel. Secara spontan tokoh nasional Kms (Kemas) H Abdul Halim Ali atau lebih dikenal Haji Halim memberikan sumbangan kepada BWI Sumsel sebesar Rp 100 Juta, Selasa (16/03).
Usai menyerahkan sumbangan, H Halim menyatakan, bahwa yang dirinya lakukan merupakan contoh yang baik bagi masyarakat untuk berwakaf.
“Jadi apapun kepentingan Pemprov Sumsel, apalagi untuk akhirat kita mendukung, kalau untuk yang macam-macam saya tidak mau,” ujar Haji Halim.
Haji Halim menambahkan, ketika launching berlangsung, Gubernur Sumsel Herman Deru (HD) sampai lupa menyebutkan nominal uang yang dirinya wakafkan.
“Saya tadi bilang ke Deru, katamu launching uang kenapa tidak disebutkan jumlahnya. Kita ajarin yang benar, tapi Herman Deru tidak marah ataupun tersinggung malah berterima kasih,” ujarnya ditemui setelah acara.
Masih kata H Halim, pada peluncuran gerakan Wakaf Uang Provinsi Sumsel, dirinya ditawar Herman Deru untuk menyumbang, dirinya langsung menyambut untuk menyumbangkan uang senilai Rp 100 Juta.
“Uang sebesar Rp 100 juta, saya sumbangkan untuk BWI Sumsel. Tak ada yang berani sumbang lebih. Jika ada yang menyumbang lebih besar, maka saya akan kasih lebih besar lagi,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua BWI Sumsel, H Deni Priansyah S.Ag MPd.I mengucapkan rasa syukur dan berterima kasih karena Haji Halim telah memberikan contoh yang baik kepada umat muslim.
“Sejauh ini, belum ada di Indonesia ini yang mewakafkan uang secara langsung senilai Rp 100 juta kecuali Haji Halim,” Katanya.
Deni berharap, hendaknya para orang-orang yang mampu, punya harta yang berlebih tak ada salahnya meniru dan mencontoh Haji Halim dlam perbuatan kebajikan. (dkd)
