PALEMBANG – Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan bersama BKKBN mencanangkan sebanyak 20 Kampung KB yang tersebar diseluruh kabupaten/kota di Sumsel guna mendukung program KB yang dianggap merupakan salah satu cara yang paling mungkin dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dimulai dari keluarga.
Gubernur Sumsel H. Herman Deru mengungkapkan bahwa Pemprov Sumsel bersama BKKBN sengaja mencanangkan Kampung KB tersebut agar menjadi percontohan dan dapat ditiru oleh kampung-kampung lainnya.
“Saya sengaja untuk mencanangkan kampung KB tidak tanggung- tanggung seperti hari ini dicanangkan kampung KB seluruh kabupaten/kota di Sumsel,” ungkap Deru
Hal tersebut disampaikannya saat dialog dengan TVRI Sumsel bertema “Optimalisasi Kampung KB dalam Upaya Mensejahterakan Masyarakat” bersama Kepala BKKBN RI, dr. Harto Wardoyo, Sp.OG (k) di rumah kediaman Gubernur Sumsel, Kecamatan Gandus, Palembang, Rabu (4/3/2020).
Dia menegaskan, Sumsel sangat layak menjadi percontohan dan harus berani berbuat yang terbaik. Seperti misalnya internet disetiap desa, kemudian Kampung KB yang akan juga dikaitkan dengan program rumah tahfidz.
“Seperti sering kali saya dengungkan bahwa kita kerja kongkrit salah satunya adalah kampung KB. Tidak hanya bicara ekonomi, dengan adanya kampung KB banyak yang bisa digali khususnya potensi dari masing-masing Kampung KB tersebut,” ujarnya.
Gubernur Sumsel H. Herman Deru mengajak semua pihak khususnya seluruh jajarannya untuk ikut berperan mendukung program tersebut. Menurutnya, semua instansi tidak ada yang tidak terlibat karen seluruh program tersebut akan bermuara pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Sementara itu, Kepala BKKBN RI, dr. Harto Wardoyo, Sp.OG (k) mengatakan Kampung KB ini merupakan kampung warga berkualitas dan tidak hanya membicarakan alat kontrasepsi tetapi juga permasalahan sosial dan budaya serta yang lainnya.
“Saya optimis bersama Pemda Sumsel, Kampung KB akan menjadi solusi untuk mengentaskan kemiskinan. Kedepan akan kita laksanakan launching Kampung KB ditingkat Nasional,” kata Harto Wardoyo.
Sesuai dengan instruksi Presiden RI yang menginginkan adanya terbentuk kampung KB, Harto Wardoyo mengakui seakan mendapatkan energi baru setelah mengunjungi Kampung KB Layang-Layang di 29 Ilir Palembang dan melaunching 20 kampung KB sekaligus di seluruh wilayah Sumsel.
“Saya merasakan mendapat energi baru bahwa dengan bersama Gubernur sumsel untuk ikut dan mendukung aksi jajaran BKKBN dan mendukung program pembangunan Sumatera Selatan,” ujarnya.
Hadir pada dialog tersebut Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sumsel, Nopian Andusti, Ketua TP PKK Provinsi Sumsel Hj. Febrita Lustia Herman Deru, para Ketua TP PKk kabupaten/kota se-Sumsel, dan para Kepala OPD dilingkungan Pemprov. Sumsel. (jun)