Palembang – Selama belasan tahun menjalankan safari jumat, komitmen ini terus dilakukan sampai dirinya menjadi Gubernur Sumsel. Bahkan agenda rutin ini dilakukan tidak hanya di Kota Palembang saja melainkan meluas hingga sampai ke 17 Kabupaten/Kota di Sumsel.
Diapun menyebutkan dalam menjalankan safari jumatnya, dirinya bisa saja mendatangi ke lokasi masjid-masjid tidak hanya di tengah kota bahkan dipelosok-pelosok daerahpun di hampirinya.
“Jangan tekejut, ini sudah 15 tahun saya lakukan keliling masjid. Dari tahun 2005 lalu dan disebut sebagai safari jumat, tapi masih belum merata datang-datang ke masjid-masjid. Oleh karena itu tetap saya lakukan, safari jumat tidak disini saja tapi juga ke daerah-daerah lain,” kata Gubernur Herman Deru saat Safari Sholat Jumat di Masjid Haqqul Yaqin Jalan KH. Wahid Hasim, Lorong AA, Kelurahan 2 Ulu Kecamatan Seberang Ulu 1 Palembang, Jumat (21/2/2020).
Selain dapat bersilaturahmi dan melihat langsung secara rill kondisi masyarakat, dia mengaku banyak manfaat yang didapat yaitu hablum minallah dan hablum minannas.
Di kesempatan ini, dia juga mengajak para jamaah bahkan umat muslim untuk terus menjaga daerah Sumsel dimana daerah ini dikenal sebagai daerah zero konflik.
“Alhamdulilah kita di Sumsel zero konflik, ini sangat penting sebagai umat muslim. Mari kita jaga ini tapi tidak cukup hanya saya saja (sebagai Gubernur) tapi juga dibantu dengan seluruh Kepala Daerah di 17 kabupaten/kota , Camat, Lurah, RT dan juga seluruh elemen masyarakat,” terangnya.
Dia juga meminta kepada pengurus masjid dan masyarakat sekitar untuk selalu membuka pintu masjid bagi umat muslim untuk menjalankan ibadahnya, dengan tidak membeda-bedakan.
“Menjalankan tugas sebagai Umat Islam, saya minta masjid ini jangan ada label, seperti masjid NU, Muhammadiyah dan lainnya, tapi masjid ini adalah masjid islam,” tutupnya. (imn)