SEKAYU – Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin menggelar rapat hasil akhir pekerjaan Aplikasi Satu Data Muba secara virtual di Kantor Dinas Kominfo Muba, Rabu (25/11/2020).
Rapat diikuti Kepala Dinkominfo Muba, Herryandi Sinulingga AP diwakili Sekretaris Dinkominfo Muba Hj Nurzahrawati SPd MT, Kabid Perekonomian, Pendanaan dan Pembangunan Bappeda Muba, Agus Arisman. Serta narasumber dari Staf Khusus Presiden, Agung Indrajit, dan dari akademisi dari Universitas Sawerigading Makassar.
Sebagai narasumber, Staf Khusus Presiden Agung Indrajit mengatakan, pembangunan aplikasi satu data berdasarkan Perpres Nomor 39 tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia, merupakan kebijakan tata kelola data pemerintah untuk menghasilkan data yang akurat.
Dikatakannya, aplikasi satu data harus mempunyai standar Kominfo, dan aplikasi Satu data Muba datanya harus mempunyai referensi dan sesuai dengan ketentuan atau aturan yang berlaku.
“Nantinya data ini harus bisa di akses semua kalangan dan aplikasinya user frendly,” ujarnya.
Lanjut Agung, dengan adanya aplikasi Satu Data Muba ini, kedepannya Muba tak menutup kemungkinan untuk mengembangkan big data.
Sekretaris Dinas Kominfo Muba, Hj Nurzahrawati SPd MT menyampaikan, pembangunan aplikasi prototipe satu data Kabupaten Muba dengan menampilkan data sektoral dari Perangkat Daerah terkait, dalam bentuk grafik, tubular dan peta.
“Hal ini juga mendukung perwujudan Muba sebagai kota berketahanan berbasis informasi dan komunitas. Semoga ini awal agar kita bisa mengembangkan big data,” pungkasnya. (sdr)