PALEMBANG, bidiksumsel.com – Bertempat di Griya Agung hari ini (17/11), Gubernur Sumsel Herman Deru melaunching Aplikasi Sistem Informasi Online IKM Sumsel (Simfonis) serta menyerahkan langsung secara simbolis bantuan mesin pendukung aplikasi.
Dalam arahannya, Gubernur Sumsel Herman Deru mengatakan, setelah diresmikan diharapkan ini harus diisi dengan data yang jelas bagi admin yang menginput informasi, sehingga pelaku usaha mudah mencari informasi yang jelas ketika mengakses karena jika ini tidak berkesimbungan akan terputus.
“Di benak orang bicara industri kecil itu kecil. Padahal modalnya Kecil, dan industrinya skala kecil. Bukan barangnya kecil,” ujarnya.
HD sapaan akrab Gubernur Sumsel mengungkapkan, saat ini ada 215 negara terpapar pandemi covid-19. Sehingga terjadi kontraksi ekonomi yang hebat. Sumsel bisa bertahan, karena ada pelaku IKM ini.
“Kalau tidak ada IKM, ekonomi bisa seperti Singapura dan Inggris yang ekonominya terkontraksi hingga minus. Kita bersyukur ekonomi di Sumsel tetap bisa bertahan ditengah pandemi,” paparnya
Sementara, Kepala Dinas Perindustrian Sumsel Ernila Rizar menuturkan, aplikasi Simfonis adalah suatu aplikasi untuk memberikan informasi kepada masyarakat.
“Adapun tentang informasi program pembangunan di Sumsel umumnya, khususnya Dinas Perindustrian memberikan pelayanan yang diberikan UMKM/IKM dari pemerintahan Sumsel melalui Dinas Perindustrian antara lain perizinan bisa mendaftar secara online, fasilitasi HKI merek, desain kemasan, dan sertifikasi halal. Itu adalah Kebutuhan yang mendasar bagi IKM,” terangnya
“Itu kita fasilitasi sertifikasi halal IKM secara 100 persen, kita dampingi. Tahun ini ada kuota untuk sertifikasi dari Kementrian Perindustrian sebanyak 30 kuota dan Kemenag Sumsel 25 kuota. Itu kita dampingi,” bebernya.
Lebih lanjut Ernila mengungkapkan, di Sumsel IKM unit usaha sampai 65 ribu lebih. “Itu kita data komperensif, nama, jenis produk, gambar, sertifikasinya. Itu ada dalam database. Kalau sudah terdaftar di database bisa mengakses layanan layanan tadi melalui aplikasi Simfonis,” pungkasnya. (Ati)