Kegiatan Lintas Sektoral Polres Ogan Ilir : Satlantas Beri Teguran dan Tindak Pelanggar Lalu Lintas di Simpang Tiga Tugu Polwan
Ogan Ilir, bidiksumsel.com – Dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap keselamatan berlalu lintas dan kepatuhan terhadap pajak kendaraan, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Ogan Ilir, Sumatera Selatan, menggelar kegiatan lintas sektoral bersama dengan berbagai pihak. Kegiatan tersebut melibatkan sejumlah instansi penting, termasuk Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Ogan Ilir, UPTD Pengelolaan Pendapatan Daerah Wilayah Ogan Ilir II, serta perwakilan dari Jasa Raharja Kabupaten Ogan Ilir.
Kegiatan yang digelar pada Rabu, 30 Oktober 2024, ini berpusat di sekitar simpang tiga Tugu Polwan Tanjung Raja. Dipimpin langsung oleh Kasat Lantas Polres Ogan Ilir, AKP Windya Feilena, SH, MH, kegiatan tersebut berlangsung sejak pukul 10.00 WIB dengan tujuan utama menertibkan para pengendara yang belum memenuhi kewajiban pajak kendaraan bermotor, mengawasi ketertiban lalu lintas, dan meningkatkan keselamatan di jalan raya.
Dalam kegiatan ini, sebanyak 20 personel dari Polres Ogan Ilir bersama 8 personel Dishub, satu perwakilan dari Jasa Raharja, dan 7 personel dari Bappeda dikerahkan untuk memberikan layanan terbaik bagi masyarakat serta melakukan pengawasan langsung di lapangan. Kolaborasi ini menjadi bagian dari langkah bersama berbagai pihak untuk meningkatkan kepatuhan masyarakat terhadap aturan lalu lintas sekaligus mendukung program pendapatan daerah melalui pemenuhan kewajiban pajak kendaraan.
AKP Windya Feilena menjelaskan bahwa kegiatan ini menitikberatkan pada upaya pembinaan dan penindakan terhadap pengendara yang masih belum memenuhi kewajibannya dalam hal pajak kendaraan bermotor. Menurutnya, tindakan peneguran yang dilakukan merupakan salah satu cara efektif untuk memberikan pemahaman sekaligus dorongan bagi masyarakat agar patuh terhadap aturan yang berlaku.
“Kegiatan lintas sektoral yang kita lakukan ini bertujuan untuk menegur dan mengingatkan para pengendara yang belum membayar pajak kendaraannya. Dengan cara ini, kami berharap masyarakat dapat lebih sadar akan pentingnya mematuhi aturan, termasuk kewajiban pajak yang juga memberikan kontribusi terhadap pembangunan daerah,” ungkap AKP Windya Feilena usai kegiatan berlangsung.
Selain memberikan teguran bagi pengendara yang belum patuh pajak, Kasat Lantas Ogan Ilir juga mengungkapkan bahwa timnya melakukan penindakan tilang bagi kendaraan angkutan barang yang melebihi kapasitas atau dikenal dengan istilah over dimension over load (ODOL). Penindakan ini dilakukan karena kendaraan ODOL dianggap sangat berpotensi menimbulkan kecelakaan yang bisa berakibat fatal bagi pengendara lain di jalan.
“Kendaraan dengan muatan berlebihan seperti ODOL memiliki risiko tinggi dalam menyebabkan kecelakaan lalu lintas. Karena itu, selain teguran, kami juga memberikan penindakan berupa tilang bagi kendaraan-kendaraan yang melanggar kapasitas yang telah ditentukan. Langkah ini diharapkan dapat mengurangi risiko kecelakaan dan memberikan efek jera kepada para pemilik angkutan agar lebih patuh pada ketentuan,” jelas AKP Windya Feilena.
Penindakan terhadap kendaraan ODOL menjadi salah satu upaya serius yang diambil oleh Satlantas Polres Ogan Ilir guna menekan angka kecelakaan yang sering kali terjadi akibat kendaraan yang membawa muatan berlebih. Selain menyebabkan kerusakan infrastruktur jalan, kendaraan ODOL juga membahayakan keselamatan pengendara lain dan pengguna jalan.
Selain fokus terhadap peneguran pajak dan penindakan ODOL, kegiatan lintas sektoral ini juga mengedepankan pentingnya keselamatan bagi pengendara roda dua. AKP Windya Feilena mengingatkan pentingnya penggunaan helm sebagai alat pelindung diri yang wajib dikenakan oleh pengendara sepeda motor, baik pengemudi maupun penumpang yang duduk di belakang.
“Keselamatan adalah prioritas utama kami, dan salah satu yang selalu kami tekankan adalah penggunaan helm. Kami ingin mengimbau kepada para pengendara sepeda motor agar senantiasa mengenakan helm, baik untuk pengendara maupun penumpang di belakangnya, karena ini adalah langkah sederhana yang bisa menyelamatkan nyawa dalam kecelakaan,” tegasnya.
Menurut AKP Windya, kesadaran masyarakat akan pentingnya penggunaan helm di Ogan Ilir memang perlu ditingkatkan. Banyak pengendara, terutama yang beraktivitas di sekitar kawasan pedesaan, sering kali tidak memperhatikan keselamatan dasar seperti penggunaan helm. Padahal, helm merupakan perlengkapan yang sangat penting untuk melindungi kepala jika terjadi kecelakaan.
Kegiatan lintas sektoral ini mendapatkan dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk Dishub, UPTD Pengelolaan Pendapatan Daerah, serta Jasa Raharja yang memiliki peran penting dalam mendukung pendanaan bagi korban kecelakaan lalu lintas. Menurut AKP Windya Feilena, kerja sama ini bukan hanya untuk memberikan peringatan kepada pengendara yang melanggar, tetapi juga untuk memastikan adanya penegakan aturan yang konsisten guna menciptakan keselamatan dan kenyamanan berkendara.
Dishub Kabupaten Ogan Ilir melalui personel yang hadir juga turut melakukan pengawasan terhadap operasional kendaraan angkutan umum dan barang yang melintas di kawasan simpang tiga Tugu Polwan Tanjung Raja. Dalam kegiatan tersebut, personel Dishub memberikan dukungan teknis dalam pemeriksaan kendaraan serta memastikan tidak ada pelanggaran terkait muatan berlebih yang dapat mengganggu kenyamanan dan keselamatan pengendara lain di jalan.
Selain itu, pihak Jasa Raharja yang turut hadir dalam kegiatan ini juga bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya asuransi kendaraan dan kontribusinya dalam melindungi pengendara dari risiko kecelakaan lalu lintas. Jasa Raharja ingin memastikan bahwa setiap kendaraan yang beroperasi di wilayah Kabupaten Ogan Ilir telah memiliki jaminan asuransi yang layak dan dapat memberikan perlindungan bagi pengemudi serta penumpang.
Kegiatan lintas sektoral ini disambut baik oleh masyarakat setempat yang mengapresiasi upaya Satlantas Polres Ogan Ilir dan instansi terkait dalam memberikan peringatan dan edukasi bagi para pengguna jalan. Banyak masyarakat yang menyadari pentingnya penegakan aturan lalu lintas demi keselamatan bersama.
Rifai (43), seorang pengendara motor yang ikut dalam kegiatan ini, mengungkapkan bahwa tindakan Satlantas Polres Ogan Ilir merupakan langkah yang positif untuk menekan angka kecelakaan dan meningkatkan disiplin berlalu lintas. Ia berharap kegiatan seperti ini bisa dilakukan secara berkala agar masyarakat semakin sadar akan pentingnya keselamatan dan mematuhi aturan.
“Saya sangat setuju dengan kegiatan ini. Teguran dan penindakan seperti ini sangat membantu agar kami lebih disiplin di jalan. Apalagi penggunaan helm dan pajak kendaraan memang sangat penting untuk keselamatan kita sendiri,” ujar Rifai.
Kegiatan lintas sektoral yang digelar oleh Satlantas Polres Ogan Ilir ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya keselamatan dan kepatuhan pada peraturan lalu lintas. Sinergi antarinstansi dalam pelaksanaan kegiatan ini juga menjadi bukti komitmen pemerintah daerah dalam menjaga ketertiban dan kenyamanan di jalan raya. (Bd)