Muara Enim – Tingginya intensitas curah hujan menyebabkan Sungai Enim meluap, derasnya debit air sungai menerjang jembatan gantung, jembatan yang menjadi penghubung masyarakat desa Pandan Enim kecamatan Tanjung Agung Kabupaten Muara Enim menuju lokasi perkebunan mengalami kerusakan. Jumat, (15/5)
Luapan air tidak hanya menyebabkan jembatan gantung mengalami kerusakan, tetapi terlihat juga dibeberapa titik beronjong penahan tanah di sekitar jembatanpun roboh.
Aan warga sekitar yang melihat kejadian tersebut menuturkan hujan memang cukup lebat sehingga sungai enim meluap, arusnya menerjang jembatan gantung yang mengakibatkan jembatan gantung mengalami kerusakan.
“jembatan ini dimanfaatkan oleh 3 desa yakni, Desa Pandan Enim, Desa Lebak Budi, dan Desa Embawang. dengan keadaan ini kami masyarakat khususnya yang bersawah dan berkebun dilokasi tersebut tidak bisa lagi menuju kesana,” ulasnya
Sementara, Kepala Desa Pandan Enim Dedi Pringki, A.Md mengatakan, atas kejadian ini pihak pemerintah desa akan segera melaporkan ke pihak Kecamatan dan selanjutnya akan juga dilaporkan ke instansi terkait di Kabupaten Muara Enim.
“Berharap kepada instansi terkait untuk turun ke lokasi tersebut, dan segera ditanggulangi karena jembatan tersebut sangat dibutuhkan oleh petani dan warga sekitar, dengan keadaan ini aktivitas petani di area tersebut lumpuh,” Singkat Dedi (Aidil)